Cara merawat serama tidak sulit dan
tak berbelit-belit. Kebutuhan hidupnya sama seperti ayam buras. Menurut
pengakuan Ir. Rudiasfie Sjofinal peternak ayam serama di Jakarta ayam cebol ini
memang sedikit sukar dikembang-biakkan. Ukuran kakinya pendek menyebabkan
pejantan sulit melakukan penetrasi ketika hendak kawin. Akibatnya, proses
percintaan menjadi tidak mesra dan sering tidak tepat mengenai sasaran.
Rudi sering membantu ayam pejantan
nangkring di atas ayam betina. Teknik pengawinan ini dilakukan dengan cara
memegang ayam betina lalu menyodorkanya ke depan pejantan. Syaratnya, kedua
mempelai harus benar-benar sudah siap kawin. Induk betina siap dipinang pada
berusia 5 – 6 bulan. Serama betina seperti itu biasanya berperilaku jongkok
jika dipegang punggungnya. Sedangkan usia subur pejantan berkisar pada umur 4
hingga 5 bulan.
Rudi juga menerapkan teknik kawin
gilir. Dalam metode ini ayam betina dipaksa melayani 3 ekor pejantan.
Penggiliran dilakukan secara berselang sekitar 2 – 3 jam. Melalui cara
perkawinan seperti itu diharapkan peluang keberhasilan bisa diperbesar.
Meski ukuran tubuhnya kecil, serama
termasuk jenis ayam bernafsu birahi tinggi. Ia tak gentar dan tak segan-segan
jatuh cintrong kepada ayam berbadan lebih gede. Menurut Johan, peternak ayam
dari Bekasi, serama mulai belajar kawin ketika berusia 3 bulan. Pejantan muda sehat
harus bisa menyalurkan hasrat bercintanya sebanyak 6 – 8 kali setiap hari.
Nafsu birahi serama memuncak ketika cuaca mendung, atau pagi dan sore hari.
Kesuburan ayam serama sangat dipengaruhi oleh kesehatan fisik. Cuaca terlalu dingin bisa menurunkan kemampuan ayam betina menghasilkan telur. Sebab sebagian besar pakan digunakan untuk produksi energi guna mempertahankan panas badan. Jadi, ayam serama yang dipelihara di daerah dingin harus memperoleh pakan dengan kandungan karbohidrat tinggi. Semisal jagung Sebagai hidangan tambahan, Rudi selalu menyuguhkan menu tambahan berupa jangkrik, dan tauge kepada ayam-ayamnya. Setiap seminggu sekali Rudi juga memberi ayamnya vitamin E. Cara praktis yang lain dilakukan oleh Albert Tan Swee Guan peternak ayam serama asal Selangor, Malaysia. Ia tak pernah memberi menu tambahan aneh-aneh kepada ayam peliharaannya. Menurut pria berkacamata tersebut, pakan ayam petelur saja sudah cukup. Pabrik sudah meracik pakan tersebut sedemikian rupa sehingga sesuai dengan kebutuhan gizi yang diperlukan ayam. Albert selalu memberi pakan 2 kali dalam sehari kepada ayamnya. Yaitu di pagi hari dan malam hari sekitar pukul 8. “Itu Chiken feed sudah dikaji sesuai untuk ayam, jadi you tak payah bagi apa-apa lagi,”terang pria tersebut dengan logat melayu.
Kesuburan ayam serama sangat dipengaruhi oleh kesehatan fisik. Cuaca terlalu dingin bisa menurunkan kemampuan ayam betina menghasilkan telur. Sebab sebagian besar pakan digunakan untuk produksi energi guna mempertahankan panas badan. Jadi, ayam serama yang dipelihara di daerah dingin harus memperoleh pakan dengan kandungan karbohidrat tinggi. Semisal jagung Sebagai hidangan tambahan, Rudi selalu menyuguhkan menu tambahan berupa jangkrik, dan tauge kepada ayam-ayamnya. Setiap seminggu sekali Rudi juga memberi ayamnya vitamin E. Cara praktis yang lain dilakukan oleh Albert Tan Swee Guan peternak ayam serama asal Selangor, Malaysia. Ia tak pernah memberi menu tambahan aneh-aneh kepada ayam peliharaannya. Menurut pria berkacamata tersebut, pakan ayam petelur saja sudah cukup. Pabrik sudah meracik pakan tersebut sedemikian rupa sehingga sesuai dengan kebutuhan gizi yang diperlukan ayam. Albert selalu memberi pakan 2 kali dalam sehari kepada ayamnya. Yaitu di pagi hari dan malam hari sekitar pukul 8. “Itu Chiken feed sudah dikaji sesuai untuk ayam, jadi you tak payah bagi apa-apa lagi,”terang pria tersebut dengan logat melayu.
Telur gagal menetas termasuk salah
satu hambatan budidaya ayam serama. Dua kunci penting yang tak boleh dilupakan
saat menetaskan telur ayam serama yaitu suhu dan kelembapan. Suhu penetasan
tidak boleh melebihi atau kurang dari 37,5°C – 38°C. Kelembapan harus selalu
disesuaikan dengan usia telur. Minggu pertama hingga minggu ke dua kelembapan
diatur pada kisaran 65% – 70%. 2 – 3 hari menjelang menetas, kelembapan harus
ditambah hingga kisaran 95% – 100%. Derajat kelembaban bisa diukur dengan Hygro
meter. Piranti ini biasanya sudah ada pada alat penetas. Kondisi udara terlalu
kering membikin kulit telur jadi keras. Akibatnya anak ayam kesulitan memecah
cangkang telur. Kalau sudah seperti itu, anak ayam bisa mati lemas gara-gara
tidak bisa bernafas. Di arena lomba, ayam serama dapat
tampil prima jika birahinya sedang memuncak. Oleh karena itu, seminggu sebelum
ikut kotes ia tidak boleh melihat lawan jenisnya. Jadi taruhlah serama Anda di
tempat yang terisolir. Umumnya nafsu birahi serama memuncak pada usia 4 – 6
bulan.
Bulu ayam serama yang terlalu sering kawin sering rusak. Sewaktu bercumbu serama betina gemar mematok bulu leher sang pacar. Alhasil bulu wiring itu banyak yang copot sehingga serama jantan jadi botak. Hal itu bisa dicegah dengan jalan melarang serama jantan berpacaran sebelum meraih prestasi.
Selain tidak boleh kawin, ayam
serama unggulan juga tak boleh terlalu gaul. Ia dilarang terlalu sering bermain
di halaman alias diumbar. Menurut Gusti M. Taufik, ayam yang kerap diumbar akan
mandi pasir atau kipu. Nah, hal itulah yang memicu bulu jadi acak-acakan,
patah, dan warnanya kusam. Mandi pasir juga bisa bikin sisik kaki copot dan
patah. Yang lebih berbahaya lagi, dikawatirkan ayam akan memakan benda-benda
berbahaya. Semisal pecahan kaca, dan karet. “Ayam saya pernah mendadak lemas.
Lantas setelah saya potong ternyata di dalam temboloknya ada belingnya,” sahut
Rudi salah satu pelopor ayam serama di Negeri ini.
Ayam serama juga harus dilatih
berkonsentrasi supaya tampil prima di atas panggung. Ia tidak boleh mematok
karpet atau kabur dari panggung. Jadi ayam cebol ini harus tak jemu-jemu
bergaya dan berkokok lantang di atas cat walk.
Cara melatih mental serama tidak
susah. Sekitar 2 – 3 minggu sebelum kontes dia harus dibiasakan dengan panggung
berkarpet. Basahi ayam mungil itu dengan sepotong lap. Setelah itu, taruhlah di
atas meja yang diberi karpet berwarna hijau. Mengapa harus karpet berwarna
hijau? Pasalnya benda tersebut sering dikira rumput. Jadi kalau ketika latihan
ia sering tertipu oleh karpet hijau, diharapkan saat di panggung lomba ia ogah
mematok-matok karpet lagi. Biar serama tidak kabur, tutuplah dengan kurungan.
Setelah itu posisikan meja latihan di tempat yang panas.
Seusai dijemur ayam tidak boleh langsung diberi minum. Kalau hal itu dilanggar, ayam bisa diterjang penyakit ngorok. Wajahnya yang cerah mendadak berubah jadi pucat pasi. Taruhlah terlebih dulu ayam yang usai dijemur di tempat teduh selama 15 – 30 menit. Nah, setelah itu ayam baru boleh menegak segelas air segar. Serama wajip menyantap porsi pakan pas dengan menu extra gizi. Vitamin E, Pospor dan Calsium sangat penting untuk merawat kecantikan bulu. Vitamin E banyak terkandung dalam minyak ikan. Sedangkan Calsium dan Pospor banyak terdapat dalam sotong alias kulit cumi. Extra fooding tersebut musti disuguhkan setiap hari.
Seusai dijemur ayam tidak boleh langsung diberi minum. Kalau hal itu dilanggar, ayam bisa diterjang penyakit ngorok. Wajahnya yang cerah mendadak berubah jadi pucat pasi. Taruhlah terlebih dulu ayam yang usai dijemur di tempat teduh selama 15 – 30 menit. Nah, setelah itu ayam baru boleh menegak segelas air segar. Serama wajip menyantap porsi pakan pas dengan menu extra gizi. Vitamin E, Pospor dan Calsium sangat penting untuk merawat kecantikan bulu. Vitamin E banyak terkandung dalam minyak ikan. Sedangkan Calsium dan Pospor banyak terdapat dalam sotong alias kulit cumi. Extra fooding tersebut musti disuguhkan setiap hari.
Soal menu pakan serama, Rudi punya
resep jitu yang layak ditiru. Setiap pagi ia selalu memberikan minuman
bercampur Enervon C kepada seramanya. Ramuan tersebut harus habis sekali minum
serta tidak boleh terkena terik matahari. Sebab, khasiatnya bisa hilang. Menu
sarat gizi lain yang ia suguhkan yaitu 3 ekor jangkrik dan kroto. Jagung tidak
boleh dihidangkan secara berlebihan. Sebab serama yang terlalu banyak menyantap
jagung bisa cepat mengalami rontok bulu.
Selain penampilan menarik, serama juga harus memiliki bobot badan seringan mungkin. Jadi, diet harus diawasi secara ketat. Hindari pemberian pakan yang banyak mengandung lemak. 3 hari menjelang lomba, ayam serama disuguh beras merah atau gabah. Porsinya cukup 2 – 3 sendok makan saja. Menu itu diberikan 2 kali dalam sehari. Yaitu pada pagi dan sore hari. Resep lain dimiliki Ajong penangkar ayam serama di bilangan Pulo Mas, Jakarta. Sebulan menjelang kontes serama hanya diberi pakan berupa gabah mini. Menu itu disodorkan dua kali sehari. Yaitu di pagi dan di sore hari.
Supaya bulu serama semakin nampak kinclong, ayam harus rajin berjemur. Acara mandi sinar matahari dilakukan mulai pukul 8 hingga pukul 10 pagi. Sebelum dijemur sebaiknya ayam dimandikan terlebih dulu. Bahkan kalau perlu setiap sebulan sekali ayam dikeramasi dengan shampo. Kegiatan ini harus dilakukan pada saat cuaca cerah. Seusai karmas, ayam segera dihanduki dan dijemur. Manipulasi kecantikan ternyata tidak diharamkan di dunia hobi ayam serama. Supaya tampil elok di panggung, banyak serama yang menjalani perawatan kecantikan. Semisal meluruskan bulu pedang (bulu ekor terpanjang) dengan cara diolesi air jeruk nipis, operasi plastik untuk merapikan jengger, serta merapikan bulu sayap.
Selain penampilan menarik, serama juga harus memiliki bobot badan seringan mungkin. Jadi, diet harus diawasi secara ketat. Hindari pemberian pakan yang banyak mengandung lemak. 3 hari menjelang lomba, ayam serama disuguh beras merah atau gabah. Porsinya cukup 2 – 3 sendok makan saja. Menu itu diberikan 2 kali dalam sehari. Yaitu pada pagi dan sore hari. Resep lain dimiliki Ajong penangkar ayam serama di bilangan Pulo Mas, Jakarta. Sebulan menjelang kontes serama hanya diberi pakan berupa gabah mini. Menu itu disodorkan dua kali sehari. Yaitu di pagi dan di sore hari.
Supaya bulu serama semakin nampak kinclong, ayam harus rajin berjemur. Acara mandi sinar matahari dilakukan mulai pukul 8 hingga pukul 10 pagi. Sebelum dijemur sebaiknya ayam dimandikan terlebih dulu. Bahkan kalau perlu setiap sebulan sekali ayam dikeramasi dengan shampo. Kegiatan ini harus dilakukan pada saat cuaca cerah. Seusai karmas, ayam segera dihanduki dan dijemur. Manipulasi kecantikan ternyata tidak diharamkan di dunia hobi ayam serama. Supaya tampil elok di panggung, banyak serama yang menjalani perawatan kecantikan. Semisal meluruskan bulu pedang (bulu ekor terpanjang) dengan cara diolesi air jeruk nipis, operasi plastik untuk merapikan jengger, serta merapikan bulu sayap.
Urakan karena haus cinta
Serama yang tak pernah kawin sering
menderita kelainan perilaku seksual Kondisi seperti itu banyak diderita oleh
serama mantan jawara. Waspadai dan latihlah ayam tersebut kawin dengan cara
sopan dan benar. Di dunia perseramaan calon kontesan pantang kawin sebelum
menang. Ayam cebol itu dipingit dan dilarang berpacara lebih dulu. Mereka
digembleng serta musti rajin berlatih berpose di atas panggung.
Ketika ayam kerdil telah pensiun
dari arena lomba dan hendak dikawinkan, pehobi baru bisa menemui akibat yang
muncul karena ayam selalu dipingit. Semisal ayam menjadi terlalu bersemangat
kawin. Ada juga yang terlalu cuek tak menggubris godaan serama betina, Meskipun seekor ayam serama yang Anda pelihara hendak mengikuti lomba, bukan
berarti serama tersebut tidak boleh kawin. Proses perkawinan dilakukan secara
terjadwal dan tidak boleh terlalu sering. Ayam yang terlalu sering kawin bisa
mengalami kerusakan bulu. Jika Anda tidak menginginkan bulu ayam jadi
acak-acakan gara-gara kawin, taruhlah ayam tersebut dalam kandang umbaran
beralas rumput.
Seekor serama mantan juara harus
dikawinkan secara berhati-hati. Sebab jika hal ini dilakukan secara
serampangan, keselamatan ayam betina bisa terancam. Menurut pengalaman Tambat nurhasan, ayam serama yang belum pernah dikawinkan memiliki nafsu birahi yang
luar biasa. Jika ayam cebol berkelamin jantan ini langsung dikawinkan tanpa
perkenalan dan pemanasan lebih dulu, bisa menyebabkan ayam betina babak belur
bahkan jiwanya melayang.
Tips dan trik melatih serama kawin
yang sudah lama dipraktekkan Tambat layak ditiru. Nafsu birahi berlebihan dari
ayam serama bisa diredakan dengan jalan memandikannya setiap pagi. Selain itu,
berbagai menu yang bisa membangkitkan gariah kawin juga harus dikurangi. Pakan
seperti itu umumnya mengandung protein dalam jumlah tinggi. Semisal pur, minyak
ikan dan jagung. Cara lain yang dilakukan oleh Tambat untuk mencegah perilaku seksual ayam
serama yang brutal yaitu dengan jalan merangsang nafsu birahi pejantan dengan
tangan. Langkah ini dilakukan sebelum pejantan dikawinkan. Umumnya serama
jantan yang sedang ngebet kawin akan mengejar tangan setiap orang yang
mendekatinya. “Tangan saya sering dikira ayam betina. Ayam pejantan tersebut
langsung nangkring di atas tangan. Lantas cairan sperma berceceran di lengan
saya,”jelas Taambat ketika ditemui di kediaman Rudi pelung.
Lakukanlah metode itu pada waktu
pagi atau sore hari. Biarkan serama jantan melampiaskan nafsu birahinya di atas
tangan Anda. Setelah itu beri waktu sekitar 10 – 15 menit untuk beristirahat,
kemudian rangsang kembali ayam jantan tadi. Setelah menjalani 2 – 3 kali
rangsangan buatan, serama jantan baru boleh kawin. Nah, cara tersebut bisa
membuat serama jantan menjadi lebih mesra saat mengajak bercinta sang Betina.
Metode lain yang dilakukan oleh
Tambat untuk melatih ayam serama kawin yaitu dengan jalan menaruh kedua ayam
yang akan dijodohkan dalam kandang terpisah. Sangkar calon mempelai itu tidak
boleh terlalu berdekatan dulu. Setelah perilaku ayam jantan nampak tidak ugal-ugalan
lagi, sangkar itu baru boleh didekatkan. Nah, mereka baru bisa dicampur jika
sudah nampak akur.
Korban jiwa bisa dicegah dengan jalan menjodohkan ayam serama jomblo dengan serama betina siap kiawin. Umumnya ayam betina siap kawin ditandai dengan perilaku jongkok sewaktu dipegan punggungnya. Induk betina seperti itu tidak terlalu banyak cing-cong dan pasrah ketika diajak bercinta. Jika Anda masih khawatir dengan perilaku urakan serama jantan, pegang induk betina lalu sodorkan berlahan-lahan ke depan serama jantan. Teknik kawin paksa seperti ini disebut sebagai kawin dodokan.
Korban jiwa bisa dicegah dengan jalan menjodohkan ayam serama jomblo dengan serama betina siap kiawin. Umumnya ayam betina siap kawin ditandai dengan perilaku jongkok sewaktu dipegan punggungnya. Induk betina seperti itu tidak terlalu banyak cing-cong dan pasrah ketika diajak bercinta. Jika Anda masih khawatir dengan perilaku urakan serama jantan, pegang induk betina lalu sodorkan berlahan-lahan ke depan serama jantan. Teknik kawin paksa seperti ini disebut sebagai kawin dodokan.
Lain halnya dengan Hendri Kumis,
hobiis ayam serama di Jakarta, menurutnya ayam serama yang tidak pernah
dikawinkan sejak kecil bisa menderita penurunan gairah seksual. Ayam seperti
ini tidak akan mudah tertarik dengan lawan jenisnya. Bahkan ketika dicampur,
tanpa basa-basi ia langsung menghajar serama betina secara membabi-buta.
Ayam loyo bisa dirangsang dengan
menu kaya protein dan mengandung bahan penghangat badan. Semisal kecambah,
vitamin E dan Jahe. “Biar hangat jahe disuguhkan setiap malam. Dosisnya cukup
sebesar kelingking jari saja. Tauge dihidangkan pada siang hari,” terang
Hendri. Pejantan
serama yang loyo juga harus dibiasakan bergaul dengan serama betina. Campurlah
mereka dalam sebuah kandang umbaran berukuran 1,5 m x 3 m. Tiap kamar dihuni 1
pejantan dan 2 – 3 ekor betina. Kira-kira dua minggu kemudian, serama jantan
tadi sudah “gaul” dan senang mejeng.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar