Saya sebagai salah satu penggemar
merpati khusus nya tinggian akan mencoba mengurai tentang cara2 memilih merpati
tinggi yg mungkin dapat di jadikan sebuah patokan...dan mungkin apabila meleset
mohon maaf,karena tips ini didasarkan dari menggerayang burung tersebut,dan di
luar kemungkinan geranyangan tersebut meleset....kalau ingin pasti nya harus
mencoba dan melihat sendiri kerja merpati tinggi tersebut.
Cara memilih :
Lihat katuranggan burung sebelum
memegang karena kalau di lihat sudah gak karu2an bentuknya mending jangan
karena biasanya burung tersebut tidak seperti harapan.
1.
untuk bulu:
1) harus kering
2) harus tebal
3) ujung bulu di usahakan jangan yg
lancip2 agak bulat..karena kalau lancip biasanya tidak terbang tinggi
4) unjung bulu pada sayap di usahakan
panjang nya sampai ke ujung ekor,kalau selisih jauh dari ekor biasanya tidak
mau tinggi dan cenderung lari.
2.
untuk mata:
1) usahakan yg bening dan bersih
2) jangan cari mata yg melotot keluar
dari plupukan mata
3) jangan cari mata yg plupukannya
merah membara
4) kalau matanya seperti mlobor/memudar
harus di imbangi dengan warna burung yg mblobor pula
5) cari yg hitam2 pada mata merespon
sinar nya cepat (besar kecil)
3.
untuk bodi:
1) usahakan untuk merpati tinggi jangan
terlalu besar (seperti kapal)
2) rata2 untuk merpati tinggi yg mau
turun atas kepala bentuk nya seperti jantung..dada besar rapet burung tidak
panjang.
3) untuk pegangan body harus rata
sampai kebelakang (penuh)
4) pegangan jangan cari yg empuk ngaret
atau empuk seperti kapas.
4.
untuk paruh:
1) cari yg tipis
2) cari yg kering
3) cari yg jangan terlalu panjang
4) cari yg se warna
5.
untuk supit:
1) cari jangan yg terlalu rapat dan
terlalu renggang
2)
jangan yg putus atau patah
itu pedoman saya untuk merpati tinggian..alangkah kah bagus nya apabila kita bermain merpati mendapat kan merpati jenis rambon tiga (rambon malang),yaitu silangan antara merpati jawa tulen,merpati balap,dan merpati pos..wah kalau pas ngecross nya hebat itu... tenaga di ambil dari pos tinggi dan jujur nya di ambil dari merpati jawa kecepatan di ambil dari merpati balap.
Untuk mitos2 merpati tinggi ada beberapa hal:
1.
Merpati warna hitam dengan paruh
putih..
menurut
mitos ini merpati tidak bakal bisa jadi....dan dari kakek saya.papah saya,paman
saya dan saya sendiri..ini merpati tidak bakal jadi untuk tinggian karena
mentak dan sifat nya jelek sekali
2.
Merpati Gendong mayit ( ada warna
putih di punggung tapi tidak tembus ke ekor atau kepala )
banyak
yg bilang juga tdak jadi...tapi kalau yg ini saya tidak percaya 100% karena
saya mencoba beberapa gendong mayit ada yg jadi.
3.
Merpati mempunyai ekor panjing
(cabang)
banyak
yg bilang merpati jenis ini suka mendapat bandangan (merpati datang
sendiri)..saya membuktikan memang iya..apalagi anakan sendiri..
4.
Merpati dengan garis mata merah
membara ( jawa timuran )
banyak
yg bilang kurang cerdas,sering lihat keperan betina turun ...survey saya
membuktikan memang iya...kalau pelihara jenis ini siap2 aja uang banyak untuk
nebus
5.
Merpati sabet ( bulu sayap beda
warna di ujung..dan cuman satu kanan saja atau kiri saya)
banyak
yg bilang ini burung untuk tinggian tidak bakal jadi...menurut saya tidak
begitu karena saya punya sabet yg istimewa...tetapi bisanya kalau sabet,merpati
nya mau jadi ya jadi sekalian kalau tidak ya jadi sampah.
6.
Merpati selap ganjil ( bulu sayap di
tengah2 berwarna lain,di kiri saja atau di kanan saja)
banyak
yg bilang ini burung susah di latih dan suka clap clup ..hinggap seenak
nya....menurut saya tidak semuanya begitu
7.
Merpati mata cilau air,cilau mawar
(merpati bermata putih)
banyak
yg bilang tidak kuat kalau di lepas siang2 di terik matahari,menurut saya
memang begitu ,dia hebat nya kalau suasana agak gelap malah matanya awas sekali
nah itu lah pedoman saya dalam memilih merpati khusus nya tinggi an, apabila ada kekurangan mohon di tambah dari yg lebih pakar atau salah dalam menafsirkan sebuah merpati mohon maaf.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar